Cerita Pejuang Skripsi Part 3

Haiii semua, gimana puasanya? Lancarkan? :D
Selamat lebaran ya buat kalian yang merayakan. Mohon maaf lahir dan batin :)

Puasa tahun ini adalah bulan yang penuh berkah buat aku. Yes! Alhamdulillah akhirnya bisa ngerasain sidang skripsi!
Tapiiiii… semua itu butuh perjuangan, mari kita mulai bercerita.

Berawal dari tatap, indah senyummu memikat~~~ lah jadi nyanyi.

Jadi gini, setelah pulang penelitian dari desa Bojong, aku udah 5 kali bimbingan sama dosbim. Tanggal 24 Mei itu bimbingan ke 5 kalinya, dan bimbingan kali ini di Pawon Pitoe Café haha ga penting. Nah pas bimbingan, dosbim bilang kalau aku tinggal 1 kali lagi bimbingan udah bisa daftar sidang. Seneng banget kan tuh. Dalam hati bersyukur banget, ya akhirnya bulan depan udah bisa daftar, dan kebetulan waktu buat daftar sidang itu tinggal 2 minggu kuranglah. Nah, biar ga serba mendadak tanggal 30 Mei aku WA dosbim, nanya bisa bimbingan lagi kapan dan dia jawab minggu depan, karena dia lagi sibuk sama penelitiannya juga. Okelah! Akhirnya H-1 pembukaan daftar sidang, aku WA dosbim, tanya lagi bisa bimbingan kapan dan kali ini dia gabalas WA aku. Ahhhhh… disini aku sama temen-temen yang satu pembimbing mulai panik, soalnya dosen lain juga pada sibuk sama penelitiannya. Waktu itu aku mikir “ah ini kayaknya gak jadi daftar sidang deh, ah gak jadi wisuda Agustus, ah meleset dari target”. Sedih banget!!! aku cek WA dosbim, padahal dia sering online, dalam hati ‘weyyyy chat ku kenapa ga di baca sih!’ aku butuh penjelasan, jangan digantung gini dong :(

Hari berlalu…